Bagaimana jika pertemuan kita dilakukan di dunia khayal saja?
Jauh lebih murah, lebih hemat dan tidak melelahkan
Dunia nyata ini membuat ku lelah menanti
Dunia maya ini membuat ku lelah berharap
Danβ¦
Dunia mimpi pun tidak bersahabat dengan kita
Dunia khayal rasanya lebih ideal.
bagaimana menurutmu?
hmm..yakin cuma mau bertemu didunia khayal aja mbak??
hmph.. hmph..
*mikir*
gimmmanna yah. hmph…
jujur sih enggak
*ngaku*
π
dunia maya dan dunia nyata saling melengkapi kok π
harusnya yah…
dunia khayal emang lebih aman untuk hati kita tapi hanya sementara^^ ntar kayak film inception lhoh…bingung deh mana yang nyata mana yang enggak π
hoh. inception ityu kan dunia mimpi lis
*mikir*
apa beda nya yak?
π
hahhaa
lebih baik tidak ketamuan ajah dech
dari pada dalam dunia khayal
π
yah kok gitu.
dunia khayal juga mengasyikkan loh..
Dunia khayal seharusnya menjadi pendukung dunia nyata
hoooh tapi kalau jadinya berhalusinasi gimana yah pak guru?
dunia khayal memang asyik, namun dunia nyata akan lebih bermanfaat jika bisa dilakukan untuk saling membantu dan berbagi,,
dunia khayal tidak adalan untuk saling berbagi.. heheh
mari kita saling membantu dan berbagi
π
dunia dalam berita burung merpati jinak2 kuku ayam suharti menantimu di kota yang terpisahkan oleh sinyal dan pulsa…
heleh.. kamu dimana sih?
di dunia khayal kamu bisa jadi apa saja,
bertemu siapa saja,
tapi jangan lupa,
kamu hidup di dunia nyata.
*hallah,
bintang datang menghancurkan impiaaan,
hahahahahaha π
bruuuukkk…
*jatuh kembali ke dunia nyata*
dunia khayal asik juga koq π
bisa jalan – jalan tanpa batas yah Juls
dengan mengkhayal..bisa membuat hidup gak bosenin heheee
setujuuuu…..
apakah dunia nyata itu maya? atau dunia maya itu nyata??
hehehe
dunia maya itu nyata dalam angan – angan. dan dunia nyata menjadi maya dalam bayangan
*opo toh iki*
hehehehehhee…
makanya jangan telpon-telponan mulu, jadi lebih murah, wkwkwk
dalam khayal aku bisa terbang lho…seneng, nggak macet